Jenis Alat-Alat Bengkel Otomotif
Jenis Alat-Alat Bengkel Otomotif biasa juga di sebut bengkel kerja bangku ada dua jenis alat bantu kerja yakni alat tangan dan alat mesin serta alat bertenaga. Untuk kedua alat tersebut bisa di bedakan atas tenaga penggeraknya yakni pengerak tenaga tangan manusia dan tenaga di bantu mesin. Di lansir dari laman woodcraftunfinishedfurniture.com
Untuk perkerjaan memasang dan melepas baut biasa nya selalu ada di setiap unit kompetensi perbaikan kendaraan otomotif.
Selain alat memasang dan melepas baut/mur, skrup, dan snapring ada juga peralatan lainnya seperti kikir, ragum, gergaji, penggores, dan banyak lagi yang sering di sebut peralatan kerja bangku.
Untuk pengetahuan dan keterampilan tentang peralatan bengkel otomotif adalah modal dasar yang bisa kalian ketahui sebelum melakukan praktik. Kalian bisa menghindari dari kesalahan penggunaan sehingga menyebabkan kerusakan pada alat kerja tersebut.
Jenis Kunci-Kunci di Bengkel Otomotif
Untuk kunci yang biasa nya di gunakan di bengkel otomatis untuk memasang dan melepas baut /mur, skrup, snapring kalian bisa pelajari yang sudah kami sediakan untuk kalian di bawah ini.
1. Kunci Pas (Open End Spanner)
2. Kunci Pas – Ring (Combinatin Spanner)
Dapat di gunakan untuk mengencangkan atau mengendorkan baut/mur terutama pada bagian-bagian yang tidak terjangkau oleh kunci socket. Kunci pas-ring cukup praktis, karena bagian ring, dapat untuk mengencangkan/ mengendorkan sedangkan bagian pasnya bisa untuk melepas dengan cepat. Hati-hati mengencangkan baut/mur ukuran kecil, karena dapat menyebabkan baut patah. ID PRO Zeus 2022
3. Kunci Ring (Offset Ring Spanner)
Sudut offset yang lazim adalah 45o, namun tidak selalu demikian. Sudut ini memungkinkan spanner dapat terpasang tepat pada mur/baut, dengan posisi yang sulit. dan jika menggunakan spanner yang jenisnya lebih pipih akan terjadi kurangnya ruang antara yang cukup.
4. Kunci Nipel (Flare Nut Spanner)
Spanner ini di gunakan untuk mengencangkan/melepas baut pada sambungan–sambungan pipa yang serupa dengan sambungan-sambungan yang di gunakan pada injector line atau pipa rem. Ferrule nut wrench/flare nut spanner memiliki bentuk yang serupa dengan standard box end wrench, hanya slot di bagian ujung dan jaw yang berbeda.
Bagian-bagian ujung wrench berbentuk miring 15 derajat dari shank dan ukurannya di tandai di bagian tengah shank. Wrench jenis ini di rancang untuk melonggarkan atau mengencangkan ferrule nut pada fuel line dan tidak boleh di gunakan untuk tujuan umum atau aplikasi dengan torque tinggi. JANGAN menggunakan extension atau memukul dengan hammer untuk melipatgandakan kekuatan.
Ferrule nut wrencah/flare nut spanner tidak di rancang untuk penggunaan seperti di atas dan dapat terlempar dari fastener atau patah, yang dapat menyebabkan cidera. Wrench dalam penggunaannya harus di tarik, hindari mendorong atau menekan. Jika harus di tekan, tekan dengan tangan terbuka.
5. Kunci sock segi enam ganda (Double Hex Socket)
Alat ini berdinding tipis dan di buat untuk di gunakan dengan Alat penggerak yang di operasikan dengan tangan. Alat ini sangat serbaguna karena cocok di pakai pada mur atau baut dalam 12 posisi yang berbeda-beda.
6. Kunci Busi (Spark Plug Socket)
Alat ini di pasang dengan sisipan karet yang tidak hanya mencegah porselin pada busi agar tidak pecah, melainkan juga menahan busi untuk memudahkan pelepasan dan pemasangan. Alat ini di buat dengan bermacam-macam ukuran agar cocok dengan.
7. Kunci Roda (Wheel Brace)
Alat ini di gunakan untuk melepaskan dan memasang kembali pelak(lug) ataun mur (nut) pada roda. Alat ini biasanya mempunyai 3 atau 4 ujung socket dengan ukuran yang berbeda-beda. Hal ini membuat sebuah wheel brace cocok untuk berbagai penggunaan pada kendaraan.